BAHAN KOPI69
Akar maca telah lama dikenal sebagai salah satu obat tradisional untuk meningkatkan libido dan kesuburan pada pria. Namun, tanaman herbal ini juga memiliki berbagai manfaat lain bagi kesehatan tubuh.
Maca (Lepidium meyenii) adalah salah satu jenis tanaman herbal yang banyak tumbuh di pegunungan Andes, Amerika Selatan. Bagian akarnya telah lama dimanfaatkan masyarakat setempat untuk meningkatkan stamina dan gairah seksual.
Akar maca biasanya dikonsumsi dalam bentuk serbuk, kapsul, atau ditambahkan ke dalam minuman. Selain meningkatkan vitalitas pria, akar maca juga dipercaya dapat memperbaiki suasana hati, meningkatkan daya ingat, hingga melindungi kulit dari bahaya paparan sinar matahari berlebih.
Kandungan Akar Maca
Ragam manfaat yang ditawarkan akar maca tentu tak lepas dari kandungan yang ada di dalamnya. Berikut ini adalah beberapa nutrisi yang terkandung di dalam akar maca:
- Karbohidrat
- Protein dan asam amino
- Serat
- Vitamin C
- Vitamin B, termasuk vitamin B3 atau dan vitamin B6
- Senyawa alkaloid
- Kalsium
- Zat besi
- Kalium
Selain itu, akar maca juga mengandung magnesium, mangan, tembaga, serta beragam antioksidan seperti polifenol, saponin, flavonoid, dan glukosinolat.
Ragam Manfaat Akar Maca
Ada banyak manfaat akar maca untuk kesehatan yang dapat Anda peroleh, di antaranya:
1. Menambah gairah seksual
Manfaat akar maca yang paling populer adalah sebagai penambah stamina dan gairah seksual pada pria atau sebagai salah satu alternatif obat kuat alami.
Beberapa riset menunjukkan bahwa konsumsi akar maca sebagai teh herbal atau suplemen dapat meningkatkan gairah dan performa seksual pria. Manfaat ini dapat diperoleh setelah akar maca dikonsumsi dalam waktu kurang lebih 6 minggu.
Selain itu, tanaman herbal ini juga dipercaya mampu mengatasi disfungsi ereksi dan ejakulasi dini. Namun, manfaat akar maca untuk mengatasi masalah seksual dan gangguan libido masih perlu diteliti lebih lanjut.
2. Meningkatkan kesuburan
Selain menambah gairah seksual, konsumsi akar maca secara rutin dipercaya dapat meningkatkan kualitas, volume, konsentrasi, dan pergerakan sperma. Hal ini menjadikan akar maca bermanfaat untuk meningkatkan kesuburan pria.
Meski demikian, efektivitas dan keamanan akar maca sebagai obat kesuburan juga masih perlu diteliti lebih lanjut.
3. Meredakan gejala menopause pada wanita
Mendekati masa menopause, kadar estrogen dalam tubuh wanita akan menurun. Kondisi ini membuat wanita kerap mengalami beberapa gejala, seperti vagina kering, perubahan suasana hati, susah tidur, hingga mudah marah.
Sebuah riset menyatakan bahwa konsumsi akar maca bisa bermanfaat untuk meringankan gejala-gejala menopause yang muncul.
Tak hanya itu, kandungan kalsium dalam akar maca juga baik untuk menjaga kekuatan tulang dan menurunkan risiko terjadinya osteoporosis yang sering dialami oleh wanita setelah menopause.
4. Meningkatkan daya ingat
Di negara-negara Amerika Latin, seperti Peru, akar maca sudah dikonsumsi secara turun-temurun untuk menjaga fungsi dan kesehatan otak serta meningkatkan memori dan daya konsentrasi. Ini diduga berkat kandungan antioksidan dan beragam nutrisi pada akar maca yang baik untuk otak.
Tak hanya itu, beberapa riset juga menyebutkan bahwa akar maca berpotensi untuk menghambat perkembangan penyakit Parkinson dan mencegah terjadinya penyakit Alzheimer.
5. Melawan radikal bebas
Akar maca merupakan salah satu tanaman yang kaya akan kandungan antioksidan. Kandungan ini mampu melindungi sel-sel tubuh dari efek paparan radikal bebas yang dapat memicu berbagai penyakit, seperti kanker.
Kandungan antioksidan dalam akar maca juga bermanfaat untuk meredakan peradangan dan mencegah pertumbuhan sel tumor atau kanker.
6. Melindungi kulit dari paparan sinar matahari
Terlalu lama terpapar sinar matahari tidak hanya membuat kulit menjadi gelap dan cepat keriput, tetapi juga meningkatkan risiko terjadinya kanker kulit. Paparan sinar matahari berlebihan juga diketahui dapat memicu munculnya tanda-tanda penuaan dini.
Penelitian menyebutkan bahwa pemberian krim yang mengandung ekstrak akar maca pada kulit bermanfaat untuk memperbaiki kerusakan kulit dan melindungi kulit dari efek radiasi sinar UV. Manfaat ini diperoleh dari kandungan antioksidan polifenol dan glukosinolat dalam akar maca.
Selain menawarkan berbagai manfaat di atas, akar maca juga dipercaya bemanfaat untuk melancarkan pencernaan, menurunkan tekanan darah, menambah energi dan stamina fisik, serta menjaga fungsi hati.
Meski demikian, studi mengenai efektivitas manfaat akar maca beserta tingkat keamanannya masih sangat terbatas.
Selain itu, akar maca juga berpotensi menimbulkan efek interaksi obat, apabila dikonsumsi bersamaan dengan obat atau suplemen lain. Oleh karena itu, masih dibutuhkan riset lebih lanjut untuk memastikan berbagai klaim manfaat akar maca di atas.
Agar lebih aman, Anda disarankan untuk berkonsultasi ke dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi akar maca, terutama jika Anda memiliki penyakit atau kondisi medis tertentu.
******************************************************************************
TONGKAT ALI
******************************************************************************
Kandungan Nutrisi
Tidak dinafikan, susu kambing juga mempunyai nutrisi yang baik. Jadual di bawah menunjukkan kandungan nutrisi yang ada di dalam 100g susu kambing.
- Kalori: 70kcal
- Protein: 13.2g
- Lemak: 4g
- Laktosa: 4.5g
- Vitamin A: 185IU
- Vitamin D: 2.3IU
- Vitamin B1: 0.068mg
- Vitamin B2: 0.21mg
- Vitamin B3: 0.21mg
- Vitamin B5: 0.31mg
- Vitamin B6: 0.045mg
- Vitamin B9: 1mcg
- Vitamin B7: 1.5mcg
- Vitamin B12: 0.065mcg
- Vitamin C: 1.20mcg
- Kalsium: 134mg
- Zat Besi: 0.07mg
- Magnesium: 16mg
- Fosforus: 121mg
- Kalium: 181mg
- Natrium: 41mg
- Zink: 0.56mg
Berdasarkan kenyataan di atas, dapat dilihat bahawa susu kambing tinggi dengan kalori iaitu sebanyak 70kcal. Susu kambing juga mempunyai pelbagai vitamin dan mineral yang bagus untuk badan.
Kandungan berkhasiat dalam susu kambing
1. Sumber protein
Antara kebaikan susu kambing adalah ia tinggi dengan protein. Berbanding dengan susu lembu, susu kambing mengandungi protein yang lebih tinggi. Protein susu yang terdapat di dalam susu kambing terdiri daripada casein dan whey protein.
Protein ini penting untuk kesihatan badan kerana ia boleh membantu dalam pembentukan otot, tulang dan tisu-tisu di dalam badan. Di samping itu, protein juga penting untuk fungsi-fungsi badan termasuklah untuk pembinaan hormon dan enzim di dalam badan.
2. Lemak
Susu kambing juga mengandungi komponen lemak yang terdiri daripada asid lemak rantaian pendek (SCFA) dan asid lemak rantaian sederhana (MCFA) seperti caproic, caprylic, capric dan lauric.
Komponen lemak rantaian pendek dan sederhana ini memainkan peranan yang penting bagi memudahkan pencernaan dan penyerapan lemak susu memandangkan enzim lipase akan lebih efektif sekiranya rantaian lemak tersebut pendek dan sederhana berbanding rantaian panjang.
Susu kambing juga mengandungi asid lemak penting (EFAs) dan asid linoleik konjugasi (CLAs) yang mempunyai manfaat kepada kesihatan seperti berfungsi sebagai antioksidan, antiradang, antihipertensif dan banyak lagi.
Ia juga mempunyai kandungan trigliserida rantaian sederhana (MCT) yang cepat diproses untuk menjadi tenaga sekaligus boleh menjadi sumber tenaga untuk melakukan aktiviti harian.
3. Karbohidrat
Susu kambing juga mengandungi komponen karbohidrat yang terdiri daripada laktosa, iaitu sejenis gula susu yang merupakan sumber karbohidrat utama di dalam susu. Kandungan laktosa di dalam susu kambing ini lebih rendah berbanding di dalam susu lembu.
Selain itu, susu kambing juga mengandungi pelbagai komponen seperti laktulosa, laktitol, asid laktobionik, galaktooligosakarida dan pelbagai oligosakarida. Komponen-komponen ini memainkan peranan sebagai prebiotik yang boleh menggalakkan pertumbuhan probiotik, iaitu bakteria baik yang memainkan peranan penting untuk kesihatan sistem pencernaan.
10 Khasiat susu kambing kepada kesihatan
Memandangkan susu kambing mempunyai beberapa komponen yang penting, ia sekaligus memberi khasiat dan manfaat kepada kesihatan. Berikut adalah beberapa khasiat susu kambing:
1. Menurunkan kolesterol
Antara kebaikan susu kambing adalah ia berpotensi untuk menurunkan paras kolesterol dalam darah bagi individu yang mempunyai masalah tinggi kolesterol.
Pelbagai kajian ke atas tikus telah menunjukkan bahawa susu kambing mempunyai kesan hypokolesterolemik yang boleh membantu menurunkan paras kolesterol dalam darah.
Hal ini kerana kandungan lemak dan protein casein yang terdapat di dalam susu kambing yang boleh menurunkan paras kolesterol dalam darah, meningkatkan HDL-kolesterol (kolesterol baik) dan meningkatkan penyingkiran kolesterol melalui najis.
Artikel Berkaitan: Punca Kolesterol Tinggi
2. Mencegah keradangan
Di samping itu, susu kambing juga mempunyai aktiviti antiradang seterusnya boleh membantu badan mencegah keradangan.
Kajian telah menunjukkan bahawa kandungan oligosakarida yang terdapat di dalam susu kambing boleh membantu mencegah keradangan pada usus yang boleh menyebabkan masalah seperti kehilangan berat badan akibat daripada kurang selera makan atau pun cirit birit.
Oleh itu, susu kambing boleh digunakan bagi merawat masalah radang usus (inflammatory bowel diseases).
3. Untuk menguatkan tulang
Selain itu, susu kambing juga bagus untuk menguatkan tulang. Hal ini kerana susu kambing tinggi dengan kalsium yang boleh membantu menguatkan tulang.
Susu kambing juga kaya dengan vitamin D yang boleh membantu meningkatkan penyerapan kalsium. Satu kajian ke atas tikus yang mempunyai masalah rheumatoid artritis juga telah mendapati bahawa protein yang terdapat di dalam susu kambing adalah komponen yang memberi kesan antiosteoporosis dalam masalah rheumatoid artritis.
4. Fungsi prebiotik
Prebiotik adalah bahan yang berperanan penting untuk meningkatkan jumlah probiotik atau bakteria baik di dalam usus sekaligus memberi pelbagai kebaikan kepada badan seperti membantu sistem penghadaman badan berfungsi dengan baik, meningkatkan sistem pertahanan badan dan juga membantu penyerapan mineral di dalam badan. Susu kambing adalah sumber prebiotik yang bagus kerana kandungan oligosakaridanya yang berperanan sebagai prebiotik.
Terdapat juga kajian yang menunjukkan bahawa kandungan oligosakarida yang terdapat di dalam susu kambing adalah hampir sama dengan susu ibu, menunjukkan bahawa kandungan prebiotik yang terdapat di dalam susu kambing adalah setanding dengan kandungan prebiotik di dalam susu ibu.
5. Bagus untuk sistem penghadaman
Selain itu, susu kambing juga bagus untuk sistem penghadaman manusia. Hal ini kerana susu kambing mengandungi lemak dan protein susu yang kecil dan mudah dicerna sekaligus bagus untuk sistem penghadaman.
Kandungan prebiotik di dalam susu kambing juga memainkan peranan penting untuk kesihatan usus yang baik.
6. Meningkatkan sistem pertahanan badan
Selain itu, susu kambing juga boleh membantu untuk meningkatkan sistem pertahanan badan. Hal ini kerana susu kambing tinggi dengan kandungan selenium yang boleh meningkatkan sistem pertahanan badan sekaligus boleh mencegah penyakit.
Terdapat juga kajian yang mendapati bahawa susu kambing boleh mengaktifkan perembesan nitrik oksida daripada sel darah yang boleh memberi aktiviti antibakteria seterusnya boleh mencegah jangkitan.
7. Mencegah masalah anemia
Selain itu, susu kambing juga boleh membantu untuk mencegah masalah anemia. Hal ini kerana susu kambing boleh meningkatkan pengambilan atau penyerapan zat besi di dalam badan seterusnya mampu mencegah masalah anemia.
Artikel Berkaitan: Makanan untuk Tambah Darah Merah
8. Kurang alahan atau alergi
Bagi individu yang mempunyai masalah alahan terhadap susu lembu, susu kambing boleh menjadi susu alternatif yang boleh menggantikan susu lembu.
Kebiasaannya, alahan susu lembu adalah disebabkan oleh kehadiran protein susu seperti protein αs1- casein yang yang bertindak balas dengan sistem imun yang menyebabkan tindakbalas alahan. Susu kambing adalah kurang alahan kerana ia kurang mengandungi protein tersebut berbanding dengan susu lembu yang mengandungi banyak kandungan protein αs1- casein.
Oleh itu,individu yang mempunyai alahan terhadap susu lembu boleh mengambil susu kambing bagi mendapatkan khasiat yang terdapat di dalam susu seperti kalsium tanpa mendapat gejala alahan.
9. Menyeimbangkan pH badan
Selain itu, susu kambing juga boleh membantu untuk menyeimbangkan pH badan kerana bersifat alkali dan berbeza dengan pH susu lembu yang bersifat asid.
pH susu kambing juga hampir kepada tahap susu ibu, menjadikan ia juga setanding dengan susu ibu. Susu kambing bersifat alkali kerana ia mengandungi asid amino L-glutamine yang boleh menyeimbangkan pH dalam badan.
10. Bagus untuk kesihatan anak
Akhir sekali, susu kambing juga bagus untuk diambil oleh ibu yang mengandung atau menyusukan anak. Dalam kajian yang dijalankan terhadap tikus telah mendapati bahawa pengambilan susu kambing semasa mengandung dan menyusu boleh meningkatkan mikrobiota di dalam usus anak sekaligus boleh melindungi mereka daripada masalah seperti asma dan ekzema, mengurangkan masalah anxiety dan bagus untuk tumbesaran anak.
Kesimpulan
Kesimpulannya, dapat dilihat bahawa susu kambing mempunyai pelbagai komponen yang boleh memberi khasiat kepada kesihatan. Oleh itu, adalah digalakkan untuk mengambil susu kambing dalam diet seharian bagi mendapatkan khasiatnya yang maksimum.
Namun begitu, susu kambing yang tidak diproses adalah tidak digalakkan kerana mungkin mengandungi atau tercemar dengan bakteria atau mikroorganisma yang boleh menyebabkan jangkitan terutamanya bagi golongan yang berisiko.
Oleh itu, pastikan anda tidak mengambil susu kambing mentah, segar atau yang tidak diproses dan mengambil susu kambing yang telah dipasteur atau disteril seperti ultra heat treatment (UHT). Bagi bayi pula, susu formula berasaskan susu kambing bersama nutrien tambahan, dan khas untuk bayi adalah digalakkan bagi memastikan bayi anda mendapat nutrien yang optimum untuk tumbesaran mereka.
Rujukan
- Diriba, L. (2018). Composition, Nutritive and Medicinal Value of Goat Milk in the Tropics. International Journal of Agriculture & Agribusiness, 1(1), 108–113.
- Fatchiyah, F., Setiawan, B., Suharjono, S., & Noor, Z. (2015). The anti-osteoporosis effects of CSN1S2 protein of goat milk and yoghurt on a complete Freund’s adjuvant-induced rheumatoid arthritis model in rats. Biomarkers and Genomic Medicine, 7(4), 139–146.
- Kao, H. F., Wang, Y. C., Tseng, H. Y., Wu, L. S. H., Tsai, H. J., Hsieh, M. H., Chen, P. C., Kuo, W. S., Liu, L. F., Liu, Z. G., & Wang, J. Y. (2020). Goat Milk Consumption Enhances Innate and Adaptive Immunities and Alleviates Allergen-Induced Airway Inflammation in Offspring Mice. Frontiers in Immunology, 11(February), 1–14.
- Lad, S. S., Aparnathi, K. D., Mehta, B., & Velpula, S. (2017). Goat Milk in Human Nutrition and Health – A Review. International Journal of Current Microbiology and Applied Sciences, 6(5), 1781–1792.
- Leong, A., Liu, Z., Almshawit, H., Zisu, B., Pillidge, C., Rochfort, S., & Gill, H. (2019). Oligosaccharides in goats’ milk-based infant formula and their prebiotic and anti-infection properties. British Journal of Nutrition, 122, 441–449.
- López-Aliaga, I., Alférez, M. J. M., Nestares, M. T., Ros, P. B., Barrionuevo, M., & Campos, M. S. (2005). Goat milk feeding causes an increase in biliary secretion of cholesterol and a decrease in plasma cholesterol levels in rats. Journal of Dairy Science, 88(3), 1024–1030.
- Moreno-Fernandez, J., Diaz-Castro, J., Pulido-Moran, M., Alferez, M. J. M., Boesch, C., Sanchez-Alcover, A., & López-Aliaga, I. (2016). Fermented Goat’s Milk Consumption Improves Duodenal Expression of Iron Homeostasis Genes during Anemia Recovery. Journal of Agricultural and Food Chemistry, 64(12), 2560–2568.
- Singh, S. P., Singh, R., & Sharma, P. (2019). Goat Milk Nutritional Value and Its Health Benefit. In P. Sharma (Ed.), Research Trends in Food Technology and Nutrition (Issue July, pp. 19–36). AkiNik Publications.
- Soares, J. K. B., de Melo, A. P. R., Medeiros, M. C., Queiroga, R. C. R. E., Bomfim, M. A. D., Santiago, E. C. A., & Guedes, R. C. A. (2013). Anxiety behavior is reduced, and physical growth is improved in the progeny of rat dams that consumed lipids from goat milk: An elevated plus maze analysis. Neuroscience Letters, 552, 25–29.
- Turkmen, N. (2017). Goat Milk Components. Nutrients in Dairy and Their Implications for Health and Disease, 441–449.
Comments